Aku ingin bercerita
kepadamu, sampai sekarang ada dua kelompok yang kuberi nama ULALA. Aku sendiri
jujur tidak mengerti apa arti dari kata ini. Namun, terdengar begitu mengenakan
saja untuk dijadikan nama grup.
Ulala
yang pertama adalah kelompok menulis yang sekarang ku nggak ngerti kudu dibawa
kemana.
Dan ulala yang
kedua (ini duluan) kelompok PKM-GT tahun lalu yang berjumlah 5 orang. Ada
Adimas Prasetyaji, mahasiswa Tekkim yang hobi sekali dengan
penelitian-penelitian. Tak jarang ia terbang ke negeri jauh di sana untuk
mempresentasikan hasil karyanya. Yang kutahu dia pernah ke Taiwan. Yang tidak
ku tahu? Pasti sudah banyak. Saking ilmiahnya orang ini, tiap paragraf dia akan
benar-benar mencarikan sebuah referensi baik dari artikel maupun jurnal. Kalau
aku mah belum kuat sampai segitunya -_-a . Saking kerennya, aku minta ajarin
untuk bisa menulis, dia tidak bisa. Bukan karena tidak mau, tapi belum ada
waktu. Gile sob, selain aktif dalam penelitian dia juga menjadi ketua petroleum
UGM. Salah satu lagi hobinya yang patut dicontoh oleh kita semua.
Dia suka banget beli buku untuk kemudian tidak segera dibaca :P
M
Faiz Zifa, sebagai seorang kawan lama di SMA dan (sialnya :D ) sempat satu
kosan selama hampir dua tahun aku mengenalnya sebagai seorang yang bergigi
gingsul :p. Nah pemuda satu ini merupakan mahasiswa magatrika di jurusan TETI
UGM. Semangatnya begitu besar di grup ulala ini, semangat untuk datang telat
maksudku. Hahaha, aku belum pernah menemukan satu kali pun dia datang tepat
waktu dalam tiap perkumpulan. Faiz inilah orang yang terus memberikan warna
dalam kelompok ini. Saking berwarnanya, naskah tentang witricity hampir dia
kerjakan sendirian. Apa nggak keren tuh, Sob? Hidupnya berubah ketika dia
memutuskan menjadi mahasiswa ugm berkarakter :P
Ada satu lagi
yang unik di kelompok ulala kita. Kalau ketemu orang, dia selalu merendah,
diam-diam saja. “Bilang aku mah apa-apa”, dan tahu tahu sekarang sudah bermukim
di Eropa. Ngeselin banget lah orang ini emang :P. Lebih ngeselin lagi karena ke
Eropanya nggak ngajak-ngajak. Kau penasaran namanya? Fara Nabilla. Mahasiswa
TETI (lagi lagi) begitu jago dalam hal presentasi. Selain itu juga, dia juga
punya keahlian khusus yang tak satupun dimiliki di antara kita berlima. Cakap
sekali kalau milih tempat untuk begadang ngebut tiga naskah sekaligus dalam
satu malam. Sampai sekarang, Fara masih betah banget tuh di negeri orang.
Semoga aja nggak sampai dua kali puasa, dua kali lebaran.
Tadi aku bilang
ada berapa orang dalam ulala ini? Ada lima kan?
Kalau kau
sedang sedih, gundah gulana, hati terasa mendung padahal langit di luar begitu
cerah, nampaknya kau butuh dengan salah satu crew ulala yang satu ini.
Sugandhini Cakra Maruti. Dari namanya saja sudah kebayang kan kalau dia punya
aliran ninja (cakra :p). Gandhi ini senang sekali mengagetin orang, yah karena
kebetulan kita satu jurusan kali ya. Jadi sering berpapasan di lobby atau di
halaman parkir. Yang jelas bukan di pintu toilet lah ya -_-. Kalau
berpapasannya biasa-biasa aja mah, fine fine saja. Eh lha ini, dia meloncat
sambil ketawa riang gitu. Kadang sampai begitu inginnya bereaksi, badanku jadi
gemeteran. Saking gemetarnya, malahan aku jadi diam saja. Bingung mau gimana
:P. Kalo masalah desain? Gandhi babonnya. Kalau masalah menghibur hati, Gandhi
masternya.
Sudah segitu
saja ya perkenalan tentang ulala yang satu ini. Kan gak enak kalau diceritain
semua. Mendingan ketemuin secara langsung deh orang-orang itu, ntar bakal
kerasa sensasinya.
Alhamdulillah,
ada nama kalian dalam pengumuman pkm-gt kali ini :)
Saluuuuuutttt,
gomenasai kalau saya tidak membantu banyak.
aku kenal adimas :)
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Hapus