Rabu, 27 Mei 2015

Jangan-Jangan


Kita tidak bahagia?
Jangan-jangan bukan karena kita tidak mendapatkan hal-hal membahagiakan
Mungkin saja karena kita terlalu sibuk mencari kebahagiaan
Sibuk mendefinisikan
Hingga kita lupa bahwa kebahagiaan itu sejatinya selalu datang

Kita tidak berprestasi?
Jangan jangan bukan karena kita tidak punya bakat
Mungkin saja karena kita terlalu iri dan sibuk akan kelebihan orang lain
Dan akhirnya kita lupa
Diri kita Istimewa

nilai merah selalu ada di rapor kita
IP tidak sesuai yang diharapkan?
Jangan-jangan bukan karena kemampuan otak-otak kita biasa-biasa saja
Mungkin saja karena kita (merasa) cukup belajar
Menyudahi membuka buku padahal kita tahu kita belum paham
Bilang pada diri bahwa belajar kita telah maksimal

Kita sedih?
Jangan-jangan kita sedih bukan lantaran memang harusnya sedih
Tapi karena kita terlalu memperhatikan mereka yang membenci kita
Hingga kita lupa mereka yang mencintai kita

Jangan-jangan bukan karena kita tidak mampu
Tapi karena kitanya (merasa) tidak mampu
Terbaring lemah memutuskan menyerah
Menyudahi perjuangan

Sibuk?
Jangan-jangan kita berpikir kita sibuk
Padahal hanya merasa sibuk

Ahhh, jangan-jangan bukan karena tak sempat
Tapi karena kita tidak benar-benar meluangkan waktu saja

Yogyakarta, 25 Mei 2015
Jangan-jangan
Hanya karena Merasa

0 komentar:

Posting Komentar