Rabu, 13 Mei 2015

Jalan-Jalan di Pasar


Aku pikir berjalan-jalan menyenangkan itu hanya  di tempat wisata, mall atau malioboro. Ternyata aku salah. Berjalan-jalan di pasar pun menyenangkan.

Tadi si tidak sengaja, tiba-tiba ingin kesana. Ya, tiba-tiba ingin (kadang kurang paham sendiri alasannya), berburu beberapa butir buah untuk yang di rumah.

Disana, ramai sekali. Padahal baru jam enam pagi. ah apa mungkin aku yang tidak pernah keluar di pagi buta ya, sampai sampai pasar jam segitu rame adalah hal yang mengherankan buatku. Dasar anak rumahan kau am, hehe.

Di samping kanan kiri banyak kios. Yang dijual juga macam-macam, sayur, buah, sembako, mainan, ikan-ikan (disini kadang irkham merasa heran, nanti di tulisan lain akan aku utarakan) sampai jajanan pasar. Apa itu aja yang spesial? Tidak.

Dari mata para penjual, ditawar-tawar. Kadang justru ada yang Cuma nanya harganya berapa, terus berlalu saja. Aku tadi salah satunya :3

Ada yang sedang makan sarapan, kipas-kipas. “menjemur” ikan (baunya khas) menggelar bawang, atau sekedar ‘gosip’ dengan pedagang lain yang bersebalah.

Jalan-jalan di pasar itu asik, kita bisa melihat berbagai perilaku, bermacam-macam tingkah, raut-raut penuh emosional, wajah bahagia, dan gurat perjuangan.


Sekali-kali jalan-jalan bersama yuk, ke pasar.
Tempat dimana ada jutaan rasa.


Yogyakarta, 14 Mei 2015
Pasar
H-3 jam pulang kampung
Sudah tidak sabar


Related Posts:

  • Aku Minta Maaf Aku minta maaf padamu Untuk pertama bukan karena kesalahanku Tapi karena datangnya permintaan maaf ini Seolah menunggu momen yang tepat Atau ikut… Read More
  • KARTINI CITASARI Afiq namanya, seorang anak kecil yang kutemui di sebuah bangunan kotak. Sebuah ruangan penuh dengan mainan dan poster-poster penuh gambar. TK Kar… Read More
  • Buku untuk Anakku             Membeli buku total 245 ribu dalam sehari apakah itu pemborosan? Aku tidak tahu… Read More
  • Mengisi Materi di PPSMB Geospace 2015             “Duh, apa yang harus kusampaikan? Aku belum menyiapkan materi apa-apa terkait … Read More
  • Selembar dan Sehelai Hari itu dalam kunjungan industri ke Pabrik kertas aku melihat gulungan kertas berbobot tidak kurang dari dua ton. Selembar kertas yang biasanya mu… Read More

0 komentar:

Posting Komentar