Aku
sungguh akan menantang langit
Melampui batasan yang selalu ada di
atas kepala
Aku akan menantang langit
Bertemu dengan orang baru
Bukan untuk mengajak mereka
bertarung
Melainkan berbicara satu sama lain
Pakai rasa, dengan hati
Aku akan menantang langit
Tak perduli jikalau hari itu aku
sudah terlambat
Aku akan tetap datang
Dan meminta maaf
Untuk kemudian duduk bersama
Dalam harmoni rasa
Aku akan menantang langit
Menancapkan duri-duri di dipan empuk
dalam kamar
Untuk kemudian berbaring dalam
pangkuanmu.
Aku akan menantang langit
Menantangnya
Memaksa bibir bergerak mengeluarkan
kata meski ia kelu
Melelehkan es keras yang membelenggu
kaki
Aku akan menantang langit
Dengan kedua sayap yang sekarang ada
di pundak
Meski tidak terlihat
Tapi bisa kurasa
Sepasang sayap putih
Pemberian dari yang Terkasih
Aku akan menantang langit
Dengan menjadi sebenar-benarnya
diriku
Menjadi diri sendiri
Menjadi diri
yang lebih baik
0 komentar:
Posting Komentar